Oh My GAY...!



            Gue punya beberapa temen gay di Jakarta. Rata-rata dari mereka adalah pramugara di maskapai tempat gue bekerja, sisanya adalah penari-penari line dance yang sering latihan di rumah Bude pacar gue. Gue menjalin hubungan baik dengan para gay ini, dan gue justru merasa nyaman dengan kehadiran mereka, menambah pengalaman baru gue tentang salah satu sisi metropolitan Jakarta yang gak pernah gue rasakan sebelumnya. Tapi gue pernah punya pengalaman gak enak dengan  ‘kaum’ yang satu ini. Gue pernah dibuat patah hati oleh seorang gay dari di penerbangan Jakarta - Surabaya.
            Saat itu gue in charge sebagai FA 3, dimana posisi duduk gue pada saat lepas landas dan mendarat berada di tengah-tengah cabin pesawat, dekat mid exit door, salah satu pintu darurat yang terdapat di tipe pesawat B 737-900 ER. Penumpang yang duduk di dekat pintu dan jendela darurat disebut ABP (Able Bodied Passenger). Salah seorang ABP yang duduk di depan gue saat itu adalah cowok muda berkisar 24-28 tahun yang masuk kategori ganteng banget. Kulit putih mulus, rambut hitam legam dengan potongan spike, barang branded  dari atas sampai bawah, dan aroma parfum mewah yang maskulin. Kondisi gue saat itu adalah ‘PRAJA’ alias pramugari jomblo galau, jadi mendapati cowok seganteng itu di dekat gue, radar dan sensor gue berbunyi dengan berisiknya. Jantung gue deg-degan gak karuan, dan tangan gue gemeteran kaya naik bajaj.
            Pada saat lepas landas, gue melakukan prosedur-prosedur yang biasa kami sebut ‘one minute silent review’, konsentrasi gue terganggu ketika Lex (bukan nama sebenarnya) menanyakan perkiraan waktu kedatangan kami di Surabaya,
            ‘Perjalanan 1 jam 10 menit, perkiraan mendarat pukul 9.30 local time Mas,’ jawab gue grogi. Gue memperhatikan Lex dari atas sampai bawah, dan gak ada satu cacatpun yang gue temukan. I mean, he’s perfect for physicly, sangat sayang untuk dilewatkan. ‘Orang Surabaya ya?’
            ‘Bukan Mbak, saya ada urusan di Surabaya. Saya orang Manado, tapi udah 3 tahun kerja di Jakarta. Mbak? Oh, I see, u must be Balinese!’ jawabnya ramah. Gue agak kaget ketika Lex berhasil dengan tepat menebak asal gue. Padahal banyak yang bilang gue lebih terlihat seperti orang Jawa, dan lagipula, gue udah kehilangan logat khas Bali gue.
            ‘How do-‘
            ‘I see from your name plate,’ potongnya sembari menunjuk name plate di seragam gue. Ya, name plate gue mencantumkan nama ‘Ketut’ which is nama khas orang-orang Bali.
            Haha, okay. Just call me Dinna. You?’ sambung gue yang mulai bisa mengendalikan diri dan terlihat tenang.
            ‘Lex. Or whatever you want to call me, I don’t care. By the way, nice watch. Tapi kayanya terlalu sederhana buat dipakai seorang pramugari. Saya biasa lihat pramugari pakai yang mewah, dengan taburan mutiara dan kilauan emas,’ gue melirik jam tangan gue. Jam tangan hitam merk abal-abal yang gue beli di kios-kios jam murah dipinggir jalan.
            ‘Ya, I bought this only Rp. 30.000,00. It doesn’t matter with fashion, price, I just need watch to show me the time, not to show off,’ kata gue sambil tertawa kecil.
            Gak lama, lampu tanda kenakan sabuk pengaman mati, gue segera melepas seatbelt untuk pergi ke galley belakang.
            ‘I need to go. Glad to have a talk with you,’ kata gue sebelum pergi. Ia hanya membalas dengan senyum. Gue akhirnya percaya, sebuah senyum tipis dari cowok ganteng itu bisa bikin cewek jelek kaya gue ketawa-ketiwi saat melayang di tengah cabin pesawat. Yap, gue bener-bener dibikin melayang, sampe bikin adegan bak di ruang hampa udara segala.
            Sampai di galley belakang, gue langsung heboh dengan crew gue lainnya. FA 2 gue saat itu adalah seorang pramugara senior bernama Aron, dan FA 5 gue adalah junior gue beberapa angkatan yang gak terlalu jauh, bernama Fina. Gue langsung gembar-gembor tentang Lex, dimana ternyata mereka berdua sudah menyadarinya.
            ‘Ngobrol gak Mbak? Sumpah lo, ganteng banget. Bukan artis kan? Anggota boyband kali,’ celetuk Fina yang berpendapat sama tentang kegantengan Lex.
            ‘Awas lo, jangan centil ama penumpang!’ kata Aron sambil bercanda.
            ‘Yaelah Mas, ngobrol biasa doank kok. Tapi kalo dia minta pin BB gue sih, gak bakal gue tolak. Pantang nolak rejeki,’
            ‘Pegang omongan gue, dia gak bakal minta pin BB lo,’
            ‘Ih,Mas kok bilang gitu? Kalo dia gak naksir, dia gak bakal ngajakin gue ngobrol. Liat aja, gue yakin kok, dia pasti minta pin BB gue,’
            ‘Well, just wait and see then,’
            Gue memutuskan untuk cepat-cepat melakukan sky sale. Gue menarik trolly jualan gue, dan Mas Aron mendorongnya dari belakang. Gue terus berjalan di tengah cabin dan ketika melewati Lex, gue segera melempar senyum termanis yang gue punya. Lex pun balas tersenyum kepada gue, dan tersenyum lebih tipis kepada Aron.
            Singkat cerita, saat mendarat telah dekat. Gue kembali ke station gue, dan duduk berhadapan lagi dengan Lex. Sebelumnya, gue udah mempersiapkan diri dengan touch up pol-polan dengan tujuan mempercakep diri. Eh, sayangnya, yang mau dipancing lagi enak tiduran. Gue berharap banget pesawatnya masuk turbulence, dan goyang dombret sekalian, biar Lex kebangun. Sayangnya itu impossible banget, secara kondisinya pesawat gue udah sangat dekat dengan daratan, awan udah tertinggal jauh di atas. Jadilah gue duduk manis dan dengan anteng melongo ngeliat mahluk cakep di depan gue yang meskipun tidurnya pake mangap-mangap-sekseh, tetep aja bikin gue keringet dingin gak karuan.
            Finally, pesawat touch down di landasan Bandar udara Juanda di Sidoarjo- Surabaya. Lex terbangun dan dengan ekspresi imut (gak sadar kalo tadinya doski tidur dengan mulut mangap kaya kuda nil) ngucek-ngucek matanya.
            ‘Landingnya gak mulus  yah? Pilotnya dulu sopir bajaj apa yah?’ komentarnya pedes.
            ‘Well, kondisi landasan dan tipe pesawat kita sangat tidak memungkinkan untuk smooth landing. Bukan berarti gak bisa sih, tapi high risk. Memang harus dibuat agak kasar supaya gak kebablasan atau overshoot. Kan kita cari aman dulu, baru cari nyaman,’ jawab gue membela Pak Pilot. FYI, pesawat gue yang panjang ini emang agak riskan untuk bisa smooth landing. Sayangnya, banyak penumpang gak tau hal ini dan berujung menyalahkan keterampilan para pilot yang sebenernya hanya mengutamakan keselamatan penumpang.
            ‘Oh, gitu yah?’ ia mengeluarkan handphonenya, dan belum sempat gue tegur, dia udah buru-buru menunjukkan hpnya dan menjelaskan, ‘masih flight mode kok, Mbak. Saya Cuma mau liat pin BB saya, gak hapal soalnya. Tenang aja, saya gak sebodoh itu untuk membahayakan penerbangan dimana saya menjadi penumpangnya,’ jelasnya sambil tersenyum. Aduuhh, ini nih gue demen! Penumpang yang cerdas dan menghargai profesi gue, bukan malah nantangin dengan sengaja telfonan di depan pramugari.
            Gak lama, ia menulis pin BB dibalik sebuah kartu nama dan menyodorkan kepada gue. Gue jelas bahagia luar biasa. Seandainya di pesawat itu, semua penumpang gue buta+tuli, mungkin gue udah goyang ngecor sambil nyanyi Putri Panggung di tengah cabin pesawat. Gue menerima kartu nama itu dan dengan ekpresi terkejut yang manis berbasa-basi kepada Lex,
            ‘Ini maksudnya apa ya?’ kata gue sok bego, walaupun di dalem hati gue udah ada bayangan gue dan Lex joget india di balik pohon beringin bareng kuntilanak dan genderuwo sebagai penari latarnya.
            ‘Ini, titip buat Mas pramugara yang tadi jualan sama Mbak,’ ucapnya gak kalah manis. Gue membatu. Bayangan gue dan Lex dengan baju sari ala India pun otomatis lenyap, lengkap dengan penari latar gue dari alam kubur sana.
            ‘Hah? Apa??’ kata gue shock. Lex terlihat bingung. Sukurnya gue segera menyadari apa yang terjadi disini dan menguasai diri gue lagi. ‘Ehm, jadi ini kartu nama Mas buat pramugara saya?’ tanya gue meyakinkan, walaupun masih berharap dia bakal ketawa ngakak dan bilang ‘ya enggaklah Mbak, itu buat Mbak!’
            ‘Iya, titip ya Mbak? Doski ganteng banget ya, bo? Sekong ga sih? Kalo gak pun, kenalan juga gapapa. Lumayan lah, ada kenalan pramugara dari maskapai lain,’ jawabnya yang semakin memperjelas kondisi ‘kehomoannya’. Gue speechless, gak bisa ngomong apa-apa lagi. Rasanya gue pengen menyalahkan Tuhan, kenapa cowok seganteng dan tanpa cacat seperti Lex malah tertarik dengan sesama pria? Gimana kalo nanti, semua cowok cakep pada homo, dan Cuma cowok jelek yang normal dan mau naksir cewek? Apa gue harus menerima cowok jelek, atau banting setir jadi lesbi? Oh My God Pangkat Empat!!! Demi apapun, gue bener-bener ngeri kalo sampe itu kejadian.
            ‘Mbak? Haloo?’ Lex menjentikkan jari di depan mata gue, membuat gue tersadar. Pupus sudah harapan gue menanggalkan status PRAJA dengan ngegebet penumpang seganteng Lex.
            ‘Eh, iya Mas. Tenang aja, ntar saya sampaikan,’ kata gue akhirnya lesu.
            Well, okay. Thank’s a lot!’ balasnya.
            Setelah semua penumpang keluar, gue menyeret badan gue lemes ke galley belakang. Mas Aron menepuk bahu gue, ‘Gimance? Let me guess! Pasti dia gak nanyain pin BB ke elo? Bener gak?
            ‘Dia emang gak nanyain pin BB aku Mas, tapi dia ngasi kartu namanya sekaligus pin BB dia ke aku.’
            ‘Are u serious? I think he’s a kind like me,’ kata Mas Aron kaget.
            ‘Kind like what?’ tanya gue gak ngerti.
            ‘Kind like a homosexual, or people usually knows by gay. So, he’s normal. Ciye, ada yang dapet gebetan penumpang nih yeee,’ gue makin shock. Ternyata senior gue yang ganteng ini juga seorang gay? WHAT THE ****!
            ‘HAH?’ seru gue kaget.
            ‘Woo, selow. Gak usah kaget gitu napa? Perasaan lo udah 3 bulan terbang, tapi belum terasah juga ya, buat bisa ngenalin mana gay, mana bajingan tulen. Masa lo ngira gue normal? Astagaaa… Kayanya seluruh dunia tau deh, kalo gue sekong. Ckckck.’
            Gue diem. Sedetik kemudian, gue buka pintu darurat dan terjun bebas dari sana.

Komentar

gueeee mengatakan…
doh,, gile bis sahur ngikik2 baca beginian,, huahahahaha sumveh gue juga gak terima kenyataan kayak gitu,, ckckck hombreng dimana-mana bok,, yuk capcus deh bo' xD

siiqebo.com
Radinna Nandakita mengatakan…
iya nih, ini harus dihentikan! Gue harus minta professor Curtis di Film Amazing Spiderman buat membuata suntik anti-homo.. (dih)
Unknown mengatakan…
Ngakak baca nya, jadi inget obrolan ama temen2 gw kalo lagi nongkrong "Bahwasanya 9 dari 10 pria di jakarta ini GAY dan 1 nya adalah bajingan, jadi mau pilih yang mana wahai kau kaum hawa ???"
Radinna Nandakita mengatakan…
that's true! makany gw bersyukur bgt, walaupun laki gue gak bajingan-bajingan amat, tapi dia TOTALLY not a HOMO..
ngakakkkk ;p hihihihii....sjk tinggal d jkt, dan trnyta d kantorku jg banyak GAY, aku jd jago ngebedain mana yg normal, mana yg ga mba ;p
Radinna Nandakita mengatakan…
gw juga skrng udh mulai terlatih liat mana pramugari yang homo dan mana yang bajingan.. bahkan gwudh bs ngeliat mana yg berpotensi jdomo atau bajingan. hebat kaann??
wiraintruder mengatakan…
kadang yg lesbi jg sama kog mbak..
cuanntiikk bgt ga pake cacat..

jd ngerti deh gmn kagetnya pas tau klo mereka itu suka sesama jenis :(


btw soal landingnya ga mulus klo mnrut saya sih trgantung skill pilotnya jg, krn sering trbang ama maskapai tempat mbak kerja jd saya bs buat kesimpulan pesawat bukan hal pertama yg nentuin mulus ato tidaknya landing..
tp lebih ke skill pilotnya, klo pilotnya punya jam 'landing' yg tggi bs ngedapetin Aman dan Nyaman (walopun sbenernya Aman dan Nyaman itu selalu bertolak belakang :) )

IMHO sbg penumpang :p

Radinna Nandakita mengatakan…
Menjawab masalah landing, sebagai FA junior yangar terbang 1,5 tahun ini sih merasakannya berbeda ya.. di perusahaan sy ada instruktur yg jam terbangnya sudah mencapai 30 ribu jam, bahkan ada yg udh mau pensiun jam terbangnya leih dr 40 ribu jam, tp itu tdk menjamin mereka sllu bs membuat smooth landing..
:)
Seriously.. skill pilot emang menjamin, tp bukan faktor utama. Tingkat hard landingny jg bisa dibedakan mana pilot baru atau mana pilot yg udah lama melanglang langit.. pacar sy pernah bikin smooth landing, smp penumpang ygidur gak kebangun smp disembark.. (diceritain sndiri oleh temen saya yg ikut dipenerbangan itu)...
pdhal pacar sy saat itu masih terhitung baru.. nah, stlah kjadian itu dy jarang lagi membuat smooth landing..alasan klise 'gak mood' sering jadi alasan.. tp beberapa captain senior memberi jawaban yang sama 'ya landasannya kaya gitu, lokasi bandaranya nyempil ditengah gunung, pesawatnya sepanjang lontong.. susah ah.'
yah smcam itulah.. IMHO dr pramugalau
Radinna Nandakita mengatakan…
1 lagi... kalo mas naik airbus, pasti jarang ngalamin landingnya keras.. karena yang ngelandinginnya bs pake sistem komputerisasi.. beda sm boeing yg masih rada 'old fashion'..
:)
Unknown mengatakan…
*fukfukfuk* udah kesenengan dikasih PIN BB eh taunya ..... *JLEB
Unknown mengatakan…
hahaha it's funny story.. pramugara itu emang tak jauh dari Gay
Unknown mengatakan…
Row 29 ya? ...... cmiiw
Yang ada jendela kapal selamnya :p
Hehehe row yang selalu aku hindari karena pemandangannya hanya pas take off dan landing doang....
Unknown mengatakan…
lucu bgt deh ini. i really enjoy your writing style! :))) lama2 nanti jg udah gampang ngebedain mana yg iya dan mana yg bukan. kecuali emang 'kusumo' ya. haha. anyway salam kenal ya. sy bakal ikutin blognya! :D
tomat.kotak mengatakan…
baru dikasih tau soal blog u sis dr tmn. wkwkwk. u have your own writting style! love it! LOL
NAT mengatakan…
Gila Aduh ngakak gue baca curhatan lo mbak. .. smg kita bs terbang bareng yah hahahaha
Radinna Nandakita mengatakan…
terbang bareng sm syp nih???
Pengakuan Gay Indonesia mengatakan…
Salam sobat gay / bisex diluar sana...
barang kali sobat penikmat traveling? tour? hunting view? tempat2 wisata yg masih alami...
saya penduduk lokal, mengundang kedatangan sobat ke negeri laskarpelangi (belitung-island).
akses mudah, tinggal terbang 45menit langsung dari jakarta.
tersedia 3maskapai setiap harinya.
cocok tuk liburan anda dg pasangan! sangat2 romantic... yg pasti...
adapun event lain yg ingin sobat lakukan, bisa share langsung dg saya.
nanti akan saya coba susun planingnya.
barangkali ingin menginap dipulau2 kecil?
berburu sunset & sunrice?
atau sekedar jalan2 biasa melepas liburan / cuti bersama rombongan?
tersedia beberapa referensi Paket tour yg super hemat, 3hari 2malam, minimal 10 orang,
dimulai 500rb/org hingga 1jt/org. harga masih bisa di negoisasi, disesuaikan dg keinginan & fasilitas.
info jelasnya sobat langsung kontak : +6285664600785 / 219ac6dc
saya usahakan yg terbaik, sesuai selera sobat semua!
lupanama mengatakan…
hahahahaha, , ,sumpah ane ngakak bacanya , , ,
hahaha , , ,
salam kenal . . .
mampir diblog q ya , , , ,
Unknown mengatakan…
Gila lucu banget kaya macam ftv saja ni cerita.
Unknown mengatakan…
Jadi 2 kartu nama dkasih mz aron g mbak, amanah lo, btw mz aron gaydarnya bgs jg y, bsa tw cma dgn liat2 z,,,
novan mengatakan…
ngarep terbang sama mas aron tuh kyknya mbak. *potensi* haha
Anonim mengatakan…
Dicari pramugara. Gay yg tinggal sekitar apartemen modernland hub me herman lim pin bb sy 28A627FF
acentris mengatakan…
*NGAKAK SAMBIL NGGLINDING*
dWi mengatakan…
Paul Walker kmrn meninggal, shock jg sih...bknnya gmn...nerkurang 1 cowok ganteng normal di atas bumi ini...
dan cerita ini? oh big NO NO T_T
Anonim mengatakan…
Muahahahahahaa, ini suer lucu wkwkwkwk~ :D
nia mengatakan…
hahahah ngakakkakk tp ngjleb bget lah yah ,, huhuhu
Semangat Butterfly mengatakan…
wakakaka... sumpah.... gw ngakak guling2....

gini sist... sebagian besar cowo ganteng di dunia adalah GAY...
walopun ada banyak juga yang tampang nya rata2 ke bawah, tp almost of my handsome friends are gay...

termasuk gw sih... walopun muka gw rata2 ke atas dikit tp cukup jadi rebutan...

anyway... nice story...
kalo ada waktu mampir ke blog gw ya... :D

semangatbutterfly.blogspot.com

see u
;)
Sobri mengatakan…
Hahaha,,,,lucu dan jujur banget dech nich mbaknya, bercerita simple but so interest,..
makanya mbak next jangan ngeliatin yang ganteng-ganteng aja, hehehe
Yang Normal banyak juga kok, tapi emang sich ga seganteng yang mbak temuin waktu itu, hehhehe
Salam Kenal,....Peace
Unknown mengatakan…
Hahahahaha,,,
its a funny story but absolutely real fact.
Dasarr homoooo....
Anonim mengatakan…
sumpaahh ngakak bacanya.. pnya mantan pramugra lion juga.. semoga dia bukan salah satunya.. hahahahaha
andrew mengatakan…
Swear! I read it until roll. Lol very funny,, OMG i have dream to be steward but after i know this ? Idk what would i do.but the sallary make me interest. In Garuda certainly
Unknown mengatakan…
Sekali lagi terima kasih banyak, gaya bahasanya itu lhoo.. bener bener oke !!
Anonim mengatakan…
Mba dinna mau tanya dong, kalo purser sm instructor itu perbedaanya apa ya mba?apa sama aja?trus kalo purser pasti cabin 1 ya mba?makasih mba dinna
Anonim mengatakan…
Lion air emg bnyk yg maho mugara nya, malahan ada mugara yg pacaran sama FO
gw juga pernah kerja di lion, hati klo buat scandal sama pilot ga semua pilot bisa jaga rahasia,,, salam kenal dinna
Anonim mengatakan…
Wah ceritanya lucu, menarik dan menyenangkan. Mbak itu pramugari atau penulis ya? hehehe
Ceritanya menginspirasi saya untuk tambah rajin menulis. kebetulan lagi nyari referensi buat nulis ttng pramugari.
sayang banget ya Mbak udah gak nge-blog. Kan bisa dihilangkan kolom komentarnya atau komentar yg masuk hrs disetujui dulu sebelum ditampilkan. Dan beruntungnya, Mbak itu gaptek dan gak bisa hapus blog ini hahahahha peace :) Jadinya saya masih bisa baca blog ini deh.

Sukses selalu ceritanya. Moga nemu kisah Mbak di toko buku. Eh, udah ada belum ya?

Jakarta Massage Gay mengatakan…
Hallo im JEFFREY im 28 years old
im handsome Masseur in Jakarta
im here about giving you a real massage
from head to toe
i was using an olive oil for doing massage
include a sensual body massage
and if u wanna be relax after massage i will give you my best service
cause im a good masseur
So lets call me sir if u interest
081284007873 RP 750.000
Ariez Ilectrik mengatakan…
Anjir.. ngakak.. hahaha.. suka dengan gaya menyampaikan tulisannya.
Ron mengatakan…
Hahaha Gila, mana yang homo dan mana yang bajingan tulen, Lol
Radinna Nandakita mengatakan…
gilak seriosa nih ada komen beginih?
Unknown mengatakan…
Asli parahhhh, asli ! -_-
Unknown mengatakan…
hahhahahahahahhhahhaa
no comment dehhhh
Ain Mungil mengatakan…
Aaaaaaahahhahahhahahahhahahahhahaha >_< sumpah ini lucu banget sekaligus bikin nyesek :'( Sabar lah sabar... hahahha :P
Unknown mengatakan…
sumpah ini cerita gatau harus berekspresi gimana nih:)))) sumpah kak, aku suka tulisan kamu. bisa bener-bener bikin aku masuk kedalam sebuah alur cerita. btw, aku udah baca semua isi blog kamu:)))) keren.
-=-IpanG-=- mengatakan…
alhamdulillah gue jelek tapi normal.. dari pada gue cakep tapi homo... ...
Zukri mengatakan…
Hahaha ngakak bacanya, keren banget cara penulisannya

btw, yang suka cerita jalan-jalan mampir di blog saya ya:
http://zoera-tourtravel.blogspot.com
Budi Purnomo mengatakan…
Muhamad Bayu Pratama: 085799366661, Cari Teman yang umurnya 11 – 15 thn SMP Se Indonesia Selama 24 Jam Nonstop(Jakarta, Karamat Jati, Jatinegara, Bekasi(Utara,Selatan,Barat),Tambung Utara, Cibitung, Cengkareng, Tangerang Selatan, Tangerang, Depok,Cikarang(Barat,Selatan),Serang/Banteng, Bandung, Tegal,Puworejo, Purwokarta,Wonogiri,Banjarnegara,Semarang(Utara,Barat,Selatan,Timur),Genuk,Gerobangan,Batam,Pekalongan,Pemalang,Jepara,Pati,Rembang,Blora,Karanganyar,Surakarta,Magelang,Srangen,Klaten,Kudus,Jepara, Salatiga,Wonosobo,Magetan,Surabaya,Malang,Pacitan,Jember,Tulungagung,Sidoarjo,Probolinggo,Pasuruan,Batu,Lumajang,Banyuwangi,Bakalangan,Sumenep,Madura,Situbondo,Bondowoso,Sampang,Mataram,Sumbawa Besar,Dili,Batam,Aceh,Palembang,Medan,Bengkulu,Jambi,Lampung,Bangka Belitung,Kepalau Riau,Pekanbaru,Banjarmasin,Pontianak,Palangkarya,Makassar,Palu,Bau2,Maluku,Ambon,Maluku Utara,Ternate,Sorong,Papua Barat, Papua Timur,Jaya Pura,Timika,Manokawi,Jogjakarta(Sleman,Bantul,Kulon Progo, Kokap,Gunung Kidul, Pakem,Turi,Wates,Nanggulan,Godean,Mlati,Jombor,Tempel),Surumbung,Sawangan,Kaliangrik.
Google Fantonius1@gmail.com

Facebook Fantonius1@gmail.com

Twitter Fantonius1@gmail.com

Email Fantonius1@gmail.com

No Sex 085799366661




Unknown mengatakan…
ahahaha
mangkanya, zaman sekarang tu jangan terlalu prcaya sama cowok2 yang keren abis dan yang berbadan kekar, kebanyakan mereka itu pada homo. . .
:v

klw ada yang tersinggung sorry ya, gue cuma menyampaikan menurut pengalaman gue aja . . .
wkwkwkwkw
Unknown mengatakan…
Sumpah ngakak abis, gak kebayang mukanya kaya apa hahahahahahah
Unknown mengatakan…
Sedih gila haha pity you're hahaha peace

Flight attendant maskapai apa mba?
Unknown mengatakan…
Kenalin mbak si Lex nya. Lumayan ganteng2 tapi sakit. Hehehe
Unknown mengatakan…
KONTAK MEE "ARDE"
PIN : 2909B9CA
NO HP M3 : 085727889987
NO HP SIMPATI : 081326642025
Unknown mengatakan…
KONTAK MEE "ARDE"
PIN : 2909B9CA
NO HP M3 : 085727889987
NO HP SIMPATI : 081326642025
Unknown mengatakan…
KONTAK MEE "ARDE"
PIN : 2909B9CA
NO HP M3 : 085727889987
NO HP SIMPATI : 081326642025
Unknown mengatakan…
KONTAK MEE "ARDE"
PIN : 2909B9CA
NO HP M3 : 085727889987
NO HP SIMPATI : 081326642025
Unknown mengatakan…
KONTAK MEE "ARDE"
PIN : 2909B9CA
NO HP M3 : 085727889987
NO HP SIMPATI : 081326642025
Unknown mengatakan…
KONTAK MEE "ARDE"
PIN : 2909B9CA
NO HP M3 : 085727889987
NO HP SIMPATI : 081326642025
Unknown mengatakan…
bangsat, kocak banget sumpah !
hahahaha
Unknown mengatakan…
Gebleg bener cerita nye mba. HAHAHAAA!!!!!!
Unknown mengatakan…
sumpahhhh ngakakkk bacanyaaaaaaaa

Postingan Populer